SELAMAT DATANG

Selamat datang ke Laman TTLS-LPPS FLORES, sebuah laman kecil untuk berbagi cerita, info dan kerinduan kami bersama orang-orang muda yang ingin mengembangkan Karya Tani sebagai suatu wirausaha yang menghargai karya pertanian sebagai karya yang bermartabat luhur.
Taman Tani Lestari Sesawi - LPPS FLORES adalah sebuah langkah sederhana di tengah kompleksnya bidang pertanian, yang adalah ibu yang melahirkan kehidupan. Kami tak bermaksud mengubah dunia pertanian, tetapi mengajak sahabat-sahabat untuk lebih mencintainya, mendukungnya dan kalau boleh membantu orang-orang muda tani di Flores untuk mengembangkan wira usaha di bidang yang satu ini.
Karena itu bersama Taman Tani Lestari "Sesawi" - LPPS Flores, kami mengajak sahabat-sahabat kami untuk berbagi, agar "Sesawi" tumbuhan kecil ini sungguh bertumbuh menjadi "pohon kehidupan", di mana banyak orang boleh bernaung, membuat 'sarang' dan mengalami hidup secara berlimpah.
Mari bergabung bersama kami, untuk bersama-sama menuju masa depan yang lebih cerah lewat pendidikan dan pelatihan ketrampilan manusia muda.

Mataloko, 22 Juli 2011
P. Anselm. Meo SVD

PROFIL TANI MUDA

1. KADER TANI MUDA DAN WIRA USAHA TANI

Baik maksud dan tujuan maupun kegiatan yang dipaparkan dalam Akta Pendirian LPPS FLORES, pasal 3 dan Pasal 4 secara langsung menyebut tentang urgennya kehadiran manusia pembangun yang trampil, kreatip serta mampu hidup mandiri, yang antara lain bisa dibantu melalui pelatihan atau pendidikan non formal. 
Rumusan inilah yang dijawab dengan menghadirkan Taman Tani dengan maksud menyiapkan kader tani muda dan wira usaha tani yang siap dan mampu berkompetisi dalam masyarakat.

MEMPERSIAPKAN DAN MEMBENTUK JARINGAN KADER TANI MUDA
Berangkat dari komitmen Sesawi Flores terhadap permasalahan pendidikan dan pelatihan ketrampilan bagi manusia muda, Taman tani ini merupakan upaya Sesawi Flores untuk mendampingi para kawula muda yang tak bisa melanjutkan ke pendidikan formal, dengan membekali mereka dengan ketrampilan untuk hidup secara khsusus di bidang pertanian organik.
Bagaimana hal ini diupayakan secara nyata?
Bekerja sama dengan lembaga seperti Yayasan Karang Widya, Cianjur – Jawa Barat, Taman tani ini mengupayakan semacam pra kursus pertanian organik yang difasilitasi oleh para alumni pelatihan pertanian organik di Cianjur ini. Mereka yang telah menyelesaikan kursus ini bersedia mendampingi rekan-rekannya yang berkeinginan untuk bergabung dan mempersiapkan mereka untuk melanjutkan kursus ke Cianjur.
Sejak Desember 2010, telah tiga angkatan yang dikirim dari Taman Tani ini menuju The Learning Farm, Yayasan Karang Widya – Cianjur. Mereka ini berasal dari berbagai daerah di Flores, dari Ngada, dari Manggarai, dari Sikka dan dari Manggarai Barat.
Pendampingan yang dijalankan di Taman Tani ini selain mempersiapkan mereka, tetapi juga memperkaya mereka, karena pelatihan di bidang peternakan babi serta ikan lele, sesungguhnya khas dan hanya terdapat di Taman Tani ini.
Tujuan lain yang tak kalah pentingnya ialah mempersiapkan tani muda ini dengan ketrampilan khusus dan memperkenalkan mereka kepada lembaga atau perorangan yang hendak menggunakan keahlian mereka, sehingga mereka bisa bekerja, menghasilkan uang serta membiayai sendiri pendidikan lanjutan mereka. Dengan demikian para kader tani muda ini bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi tetapi dengan membiayai sendiri hidup mereka.
Bila hal ini sungguh terjadi, maka mereka menjadi peserta Bea Siswa Solidaritas Sesawi Flores, dan berhak dibantu oleh BS3F selama masa pendidikan mereka.
Hal lain yang tak bisa dipungkiri kebenarannya ialah bahwa jika Indonesia komit mengembangkan pertanian organik pada tahun 2014, maka sudah dipastikan kehadiran kader terlatih dan siap menjadi berkat bagi negeri ini. Dan taman tani ini bangga bisa menjadi bahagian integral dari rencana
MEMPROMOSIKAN WIRA USAHA DI BIDANG PERTANIAN
Harapan bahwa para kader tani muda ini bisa bekerja dan memiliki penghasilan sendiri melalui bidang pertanian organik, adalah harapan yang hendak diwujudkan secara nyata. Taman Tani Lestari Sesawi – LPPS FLORES ingin menciptakan tenaga kerja yang trampil di bidang pertanian secara khusus dengan kompetensi pertanian organik. Taman Tani ini berkomitmen untuk secara tak kenal lelah mendampingi para petani muda agar bangga sebagai petani, karena via dunia pertanian mereka bisa hidup dan bisa melayani kehidupan.
Perhatian ini menjadi komitmen berkelanjutan dari Taman Tani ini. Para kader hendak dilatih untuk memanfaatkan tanah sekecil apapun untuk menghasilkan pangan baik untuk kebutuhan sendiri maupun untuk kebutuhan masyarakat banyak. Taman Tani ini mau mendorong para alumninya untuk berwira usaha tani dan menciptakan pekerjaan di bidang pertanian sebagai karya yang bermartabat dan karya yang melayani kehidupan.
Taman Tani ini berharap bisa membantu kader – kadernya untuk menciptakan sendiri lapangan kerja dan tidak berhenti saja pada kecendrungan untuk bekerja sebagai PNS seperti yang terjadi akhir akhir ini.
MENDUKUNG PROGRAM BEA SISWA SOLIDARITAS DAN KETAHANAN EKONOMI KELUARGA  
Bukan rahasia lagi kalau kehadiran Taman Tani ini merupakan langkah strategis untuk menjamin keberlangsungan program Bea Siswa Solidaritas Sesawi Flores, yang telah berjalan sejak tahun 2000 ini. Karya-karya yang dikelola di Taman Tani ini secara khusus untuk pembibitan babi dimaksudkan secara langsung mendukung tersedianya dana yang bersumber pada kekuatan sumber daya lokal.
Sungguh merupakan keinginan yang besar dari pengelola Taman Tani ini agar kegiatan-kegiatan yang terjadi di sini tidak hanya memberikan ketrampilan untuk hidup bagi para peserta kursus, tetapi juga menghasilkan juga secara ekonomis bagi kelangsungan bea siswa.
Lebih dari itu, Taman Tani ini ingin menghasilkan ketahanan ekonomi bagi semua keluarga yang pernah bergabung dengan Taman Tani ini. Dengan demikian program penguatan dan pemberdayaan ekonomi keluarga menjadi sasaran langsung juga dari kehadiran Taman Tani Lestari ini.
Copyright @ Ledalero, 21 Oktober 2011 by Anselm Meo SVD

2. PROFIL LENGKAP ALUMNI TTLS-LPPS FLORES

Sejak beroperasi pada tanggal 1 Maret 2011, kaum muda yang berminat telah bergabung di Taman Tani Lestari Sesawi - LPPS Flores. Pada umumnya mereka menyikapi sebagai kesempatan pra kursus pertanian organik, karena biasanya mereka dikirim lanjut untuk bergabung dengan kursus Pertanian Oerganik yang disponsori oleh partner TTLS-LPPS FLORES.


Siapakah mereka dan di mana mereka  berada dan apa pekerjaan mereka sekarang, bisa kita lihat secara singkat berikut.



1. YULIANUS SABU

Yanus, demikian ia disapa, adalah anak kedua dari pasangan Antonius DuA dan Maria Raimunda Mei (alm.). 

Dengan motto "Tiada keberhasilan tanpa perjuangan", Yanus bersama kedua rekannya Hubert dan John berangkat dari Ende menuju Surabaya pada pertengahan Juni 2010 dan bergabung dengan The Learning Farm, Yayasan Karang Widya (YKW) untuk memahirkan dirinya dalam bidang pertanian organik. Secara resmi mereka bergabung menjadi peserta angkatan pertama dari LPPS FLORES di YKW sebagai peserta angkatan IX.

Usai kursus pada Desember 2010, Yanus kembali ke Flores dan bersama rekan-rekannya di bawah bimbingan Pater Ansel Meo SVD mulai memprakarsai berdirinya Taman Tani Lestari Sesawi-LPPS Flores yang dimaksudkan sebagai tempat pelatihan dasar untuk pertanian organik untuk mempersiapkan para pemuda yang hendak dikirim ke YKW nanti. TTLS ini akhirnya secara resmi didirikan pada tanggal 01 Maret 2011, dengan memakai jasa para alumni YKW dan Salatiga sebagai instrukturnya.

Pada bulan Agustus 2011 hingga Nopember 2011, Yanus diminta oleh lembaga yang mendidiknya untuk membantu memberikan pelatihan pertanian organik di  Kendari, Sulawesi Tenggara.

Kini Yanus kembali bergabung dengan TTLS-LPPS FLORES untuk membantu rekan-rekan mudanya mempersiapkan diri menuju YKW.

No comments:

Post a Comment